Wednesday, September 30, 2020

Materi Poster

 Poster

Poster adalah plakat yang dipasang di tempat umum yang berupa pengumuman maupun iklan. Poster dapat dibuat sendiri tanpa menggunakan aplikasi Microsoft Office pada komputer atau menggunakan aplikasi picsart di Android. Poster dapat didesain sendiri dengan menggunakan pensil, pulpen, spidol, crayon, ataupun pensil warna. Pada umumnya poster berisi kalimat-kalimat ajakan atau pemberitahuan dan larangan terkait sesuatu hal yang sedang marak dibicarakan. Beberapa contoh poster yakni poster tentang bangga memakai produk dalam negeri, dan mencintai produk dalam negeri. 

Tujuan Poster

Poster bertujuan untuk memberikan informasi, mengajak dan menghimbau banyak orang untuk melakukan sesuatu seperti apa yang digambarkan atau dituliskan pada poster tersebut.

Tujuan pada poster harus disampaikan kepada orang banyak, dapat kita temukan banyak sekali poster yang ditempelkan di tempat-tempat umum atau tempat tertentu supaya diketahui oleh orang banyak.

Ciri-Ciri Poster

Poster memiliki beberapa ciri, diantaranya sebagai berikut ini:

  • Merupakan karya seni yang memadukan antara unsur gambar dan kata-kata yang dibuat pada kertas berukuran besar supaya lebih mudah di baca orang banyak.

  • Biasanya poster mengandung unsur-unsur warna yang mencolok, tujuannya supaya dapat menarik perhatian.
  • Berisikan kalimat-kalimat yang cukup singkat, jelas dan mudah dimengerti pembaca.

  • Poster biasanya selalu mengandung unsur gambar yang menarik, agar membuat banyak orang penasaran untuk melihat dan membaca informasi yang ada didalamnya.
  • Biasanya psoter di pasang ditempat yang strategis supaya dapat diketahui banyak orang, misalnya ditempat yang ramai seperti alun-alun kota, pasar dan lain-lain.

Syarat-Syarat Poster

Poster memiliki beberapa syarat, diantaranya sebagai berikut ini.

  • Bahasa atau kalimat yang digunakan harus mudah dipahami oleh banyak orang.
  • Kalimat pada poster harus singkat, jelas dan padat.
  • Mengkombinasikan antara gambar yang menarik dengan tulisan.

  • Dibuat semanarik mungkin, supaya menarik perhatian banyak orang.
  • Poster harus ditempelkan atau dipajang di tempat-tempat yang ramai.
  • Bahan-bahan untuk membuat poster harus yang memiliki kualiatas yang baik, supaya tidak cepat rusak.

Simpel itu Keren

Inti dari sebuah poster adalah orang lain bisa mudah menangkap poster yang sudah kita buat. Untuk apa poster rumit jika pesan tidak bisa tersampaikan kepada orang lain? cukup buat poster yang simpel dan menarik maka orang lain pun akan banyak yang suka. Tak perlu banyak gambar 3D atau ornamen-ornamen yang tidak ada hubungannya dengan tema poster yang akan kita buat.







Wednesday, September 9, 2020

Mengenal Hak

 Saat ini mendapatkan manfaat dari listrik merupakan hak tiap orang. 

Apa itu hak? 

Hak adalah sesuatu yang mutlak menjadi milik kita dan penggunaannya tergantung kepada kita sendiri.

Dalam kewarganegaraan, hak ini berarti warga negara berhak mendapatkan pendidikan, menyampaikan pendapat, hidup aman, serta memperoleh kasih sayang.

Dari penemuan Michael Faraday, kita dapat memperoleh hak kita untuk memanfaatkan benda yang menggunakan listrik.

Pelaksanaan hak harus dilakukan sesuai peraturan hukum yang berlaku untuk menjamin ketertiban dalam masyarakat. 

Sebaliknya jika orang dalam memenuhi hak nya tidak sesuai dengan peraturan yang berlaku maka ketertiban masyarakat akan terganggu. 

Wednesday, September 2, 2020

Kehidupan Ekonomi pada Awal Kemerdekaan Indonesia

Pada awal kemerdekaan ekonomi nasional sangat buruk, hal ini disebabkan oleh :
  1. Peredaran uang pendudukan Jepang yang tidak terkendali sehingga terjadi inflasi.
  2. Belum memiliki alat pembayaran yang sah sehingga ada tiga mata uang yang digunakan, yaitu : Mata Uang De Javanesche Bank, Mata Uang Pemerintah Hindia-Belanda, dan Mata Uang Pendudukan Jepang.
  3. Kas negara dalam keadaan kosong, pajak dan bea masuk sangat minim.
  4. Hasil produksi pertanian sulit di ekspor.
  5. Belanda mengadakan blokade ekonomi terhadap Pemerintah Indonesia.


Keadaan ini semakin diperparah dengan adanya blokade ekonomi oleh Belanda.
Alasan pihak Belanda melakukan blokade adalah :
1. mencegah masuknyasenjata dan peralatan militer ke Indonesia
2. mencegah keluarnya hasil perkebunan milik Belanda
3. melindungi bangsa Indonesia dari tindakan dan perbuatan yang dilakukan oleh bukan bangsa Indonesia.


Untuk mengatasi ekonomi yang sangat buruk tersebut, pemerintah mengambil kebijakan sebagai berikut :

  1. Mengeluarkan Undang-Undang No.17 Tahun 1946 tentang penggunaan Oeang Republik Indonesia(ORI) dan berlaku sejak 25 Oktober 1946. Tujuannya selain sebagai alat tukar resmi di seluruh wilayah Republik Indonesia, juga untuk menggantikan ketiga jenis mata uang yang beredar sebelumnya. Kemudian pada 5 Juli 1946 dikeluarkan Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 1946 tentang Pendirian Bank Nasional Indonesia yang nantinya berkedudukan di Yogyakarta dengan Margono Djoyohadikusumo sebagai direkturnya yang pertama.
  2. Ir.Soerahman (Menteri Keuangan saat itu) melaksanakan program “Pinjaman Nasional”.
  3. Menghapus sistem ekonomi autharki lokal warisan penjajahan Jepang dan kemudian diganti dengan sistem ekonomi sentralisasi.
  4. Dikeluarkannya Plan Kasimo dari I.J.Kasimo Menteri Persediaan Makanan Rakyat yang berisi : Memperbanyak kebun bbit dan padi unggul, mencegah hewan pertanian untuk disembelih, penanaman kembali tanah kosong, pemindahan penduduk Jawa ke Sumatera.
  5. Dibentuk Badan Pengawasan Makanan Rakyat (BPMR) yang kemudian diubah menjad Badan Persediaan dan Pembagian Bahan Makanan (BPPBM), dengan tujuan untuk mengawasi penyaluran bahan makanan rakyat.
  6. Mendorong pihak swasta untuk ikut serta dalam perkembangan ekonomi nasional melalui Persatuan Tenaga Ekonomi (PTE)





Materi Poster

  Poster Poster adalah plakat yang dipasang di tempat umum yang berupa pengumuman maupun iklan. Poster dapat dibuat sendiri tanpa menggunaka...